Sejarah Oriflame
Pada tahun 1967 dua orang bersaudara, Jonas dan Robert af Jochnick, memutuskan untuk memulai bisnis. Mereka masih muda, berambisi dan memiliki jiwa wirausaha - dan mereka mempunyai visi yang kuat. Mereka ingin menciptakan perusahaan kosmetika yang menawarkan jenis kosmetika yang berbeda dari yang telah ada pada waktu itu: salah satunya berbahan dasar alami. Mereka juga ingin memulai metode distribusi produk yang baru yang inovatif, yaitu menjual produk yang dihasilkannya langsung kepada pelanggan.
Mengetahui bahwa wanita Swedia terkenal akan kecantikan alaminya, mereka berpikir: "Bagaimana jika kita mengemasnya dalam botol?" Maka mereka mulai memformulasikan produk perawatan kulit berbahan dasar alami dari Skandinavia, seperti cloudberry, birch bark, dan lainnya. Mereka mengembangkan formulasi yang aman, efektif, serta dengan wewangian yang lembut. Seri perawatan kulit Oriflame Swedish Care diluncurkan dalam waktu singkat. Saat ini, telah digunakan oleh jutaan orang di seluruh dunia. Sejak awal, Oriflame merupakan pelopor "tidak diuji cobakan pada hewan", jauh sebelum industri lain melakukan hal ini.
Sejalan dengan itu, af Jochnick bersaudara mengembangkan dan memulai sebuah metode penjualan langsung dimana Sales Consultant yang terlatih langsung membawa produk langsung ke rumah pelanggan mereka. Orang senang untuk membeli produk kecantikan alami yang langsung ditunjukkan kepada mereka oleh seorang teman yang telah mereka kenal dan percaya. Para Consultant memberikan saran dan kesempatan untuk mencoba produk sebelum membelinya. Jika pelanggan tidak puas, Oriflame menawarkan garansi uang kembali.
Perluasan wilayah penjualan merupakan konsekwensi alami dari kesuksesan Oriflame di Swedia. Hanya dalam waktu dua tahun, perusahaan berkembang ke Finlandia, Denmark dan Norwegia, dan pada pertengahan tahun 80-an, Oriflame telah digunakan oleh wanita di negara-negara yang sangat jauh seperti di Indonesia. Untuk memenuhi permintaan, pabrik Oriflame yang pertama didirikan di Dublin, Irlandia pada tahun 1978. Ini membuat perusahaan makin dapat fokus pada pengembangan formulasi perawatan kulit, dan kosmetika yang terbukti efektif dan aman, berbahan dasar alami.
Pembukaan cabang di negara Eropa Timur pada tahun 1990 memberikan peluang besar bagi Oriflame untuk menguasai pasar dengan kualitas produknya, harga yang terjangkau serta sistem penjualannya yang unik. Pabrik kedua di Warsawa pun didirikan pada tahun 1995 untuk memenuhi permintaan yang meningkat secara drastis.
Tahun 90-an telah menunjukkan perkembangan spektakuler dalam sejarah perusahaan – total penjualan naik hingga 500%, menjadikan Oriflame sebagai perusahaan dengan sistem penjualan langsung yang paling cepat berkembang di dunia. Tahun 1997 Oriflame Eastern Europe S.A. dan Oriflame International S.A. melebur menjadi satu untuk menggabungkan sumber daya masing-masing untuk menghadapi tantangan investasi di tahun-tahun mendatang.
Bisnis Oriflame telah berkembang dengan sukses di seluruh dunia. Sekarang, perusahaan telah beroperasi di 5 benua dan lebih dari 60 negara - dari Peru hingga Vietnam, dari Russia hingga Morocco. Expansi yang agresif dimulai pada awal tahun 90-an membuat perusahaan berkembang delapan kali lipat hanya dalam sepuluh tahun.
Fakta tentang Oriflame:
* Didirikan pada tahun 1967 di Swedia
* Terdaftar pada bursa saham Stockholm (Stockholm Stock Exchange)
* Kini telah berada di lebih dari 60 negara di dunia
* 1.600.000 Consultants tersebar di seluruh dunia
* 4.200 karyawan di seluruh dunia
* Penjualan tahunan mencapai 600 juta EURO
* Oriflame mencetak 72 juta katalog dalam 35 bahasa dalam setahun
Oriflame beroperasi di Indonesia sejak tahun 1986 dan berkantor pusat di Jl. Bulungan No. 16, Jakarta. Pada saat itu Oriflame merupakan pelopor MLM di Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar